Logo hasdemy
Produk Nonhalal Wajib Punya Label? Ini Penjelasan Lengkap BPJPH 23 July 2025

Produk Nonhalal Wajib Punya Label? Ini Penjelasan Lengkap BPJPH

Banyak pelaku usaha belum menyadari bahwa produk nonhalal juga diatur secara ketat di Indonesia. Meski Indonesia mayoritas Muslim, pemerintah tetap memberikan ruang bagi produk nonhalal beredar secara legal—dengan syarat penting demi melindungi hak konsumen.

Baru-baru ini, BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) menegaskan aturan wajib label bagi produk nonhalal. Simak penjelasan lengkapnya agar tidak salah langkah, terutama bagi bisnis yang menjual produk campuran halal dan nonhalal.

 

Apa Itu Produk Nonhalal?

Produk nonhalal adalah barang konsumsi yang mengandung bahan haram menurut ajaran Islam, seperti babi, alkohol, atau bahan dari hewan yang tidak disembelih sesuai syariat.

Meski produknya legal, pelabelan wajib sesuai aturan untuk menjaga kenyamanan dan ketenangan konsumen Muslim di Indonesia. Definisi ini berlaku pada produk makanan, minuman, kosmetik, obat-obatan, dan barang gunaan yang beredar di pasaran.

 

Aturan BPJPH tentang Produk Nonhalal

Sesuai ketetapan terbaru, BPJPH mempertegas bahwa produk nonhalal diperbolehkan beredar dengan dua syarat utama. Ini adalah bagian dari amanah Undang-Undang Jaminan Produk Halal (UU JPH).

1️⃣ Harus Ada Keterangan Nonhalal yang Jelas

Produsen wajib mencantumkan status nonhalal secara gamblang. Tidak boleh menggunakan istilah samar seperti “tidak halal” tanpa penjelasan penyebabnya. Konsumen harus tahu secara spesifik alasan sebuah produk dinyatakan nonhalal.

Contoh label yang benar:

  • "Mengandung babi"
  • "Mengandung alkohol"
  • "Tidak halal karena mengandung bahan hewani tidak disembelih sesuai syariat"

2️⃣ Wajib Memasang Label Nonhalal Secara Spesifik

Labelisasi harus tampil jelas di kemasan. Tidak boleh disembunyikan di sudut kecil atau menggunakan huruf sulit terbaca. Penulisan label nonhalal wajib mencantumkan alasan spesifik agar konsumen tidak terkecoh.

Labelisasi nonhalal mencakup: 

✅ Penempatan label mudah terlihat 

✅ Font ukuran standar dan warna kontras 

✅ Penjelasan alasan produk tidak halal

 

Kenapa Ketentuan Ini Penting?

Regulasi BPJPH dibuat untuk menjaga hak konsumen dan menciptakan ekosistem pasar yang jujur. Berikut manfaat utamanya:

✅ Melindungi Hak Konsumen Muslim Mayoritas penduduk Indonesia adalah Muslim. Labelisasi nonhalal memberikan perlindungan agar tidak salah konsumsi.

✅ Menghindari Penyesatan Pasar Tanpa label jelas, produk nonhalal bisa menyusup ke pasar Muslim tanpa disadari.

✅ Meningkatkan Transparansi Bisnis Label yang jelas mencegah manipulasi informasi dan meningkatkan kredibilitas bisnis di mata konsumen.

✅ Membentuk Lingkungan Perdagangan Sehat Transparansi labelisasi adalah standar praktik bisnis yang adil dan terbuka.

 

Apa Risiko Jika Tidak Patuhi Aturan Label Nonhalal?

Pelaku usaha yang tidak mengikuti ketentuan BPJPH bisa mendapatkan sanksi administratif berupa teguran, denda, bahkan pencabutan izin edar. Produk juga bisa ditarik dari peredaran karena dianggap menyesatkan konsumen. Dampak terburuknya adalah rusaknya reputasi brand karena dianggap tidak transparan. Oleh sebab itu, mengikuti regulasi BPJPH menjadi langkah strategis menghindari kerugian.

 

Kenapa Produk Halal Tetap Jadi Prioritas Pasar?

Walau produk nonhalal diperbolehkan beredar, produk halal tetap mendominasi pasar Indonesia. Konsumen Muslim kini lebih sadar pentingnya label halal untuk konsumsi yang aman.

✅ Produk halal mudah masuk ke ritel modern 

✅ Diminati pasar ekspor negara Muslim seperti Malaysia, Brunei, Timur Tengah 

✅ Meningkatkan kepercayaan konsumen dalam jangka panjang 

✅ Menjadi keunggulan kompetitif bagi brand lokal

 

Waktu Terbaik Mengurus Sertifikasi Halal

✅ Saat produk sudah final dan stabil 

✅ Ketika mulai membangun branding produk 

✅ Sebelum ekspansi ke ritel modern atau ekspor luar negeri

Mengurus sertifikat halal lebih awal mencegah risiko penundaan distribusi dan meningkatkan nilai jual produk secara signifikan.

Bisnis Siap Ekspansi? Pastikan Sertifikasi Halalmu Siap

Konsumen kini semakin kritis. Sertifikat halal bukan hanya kebutuhan legalitas, tapi juga bagian dari citra brand dan kepercayaan pasar. Produk yang bersertifikat halal berpeluang lebih besar untuk masuk ke supermarket, minimarket, marketplace premium, hingga ekspor internasional.
 

Mau Bisnismu Taat Regulasi dan Makin Dipercaya?

Dapatkan pendampingan sertifikasi halal bisnis dari Saadah Global! Hubungi @saadah.global di Instagram untuk layanan konsultasi halal, pendampingan sertifikasi halal, hingga audit pendampingan halal dari tim ahli. Dengan layanan pendampingan yang tepat, proses sertifikasi halal kamu lebih cepat, mudah, dan sesuai standar BPJPH!

Kontak Whatsapp